PALU – Target Investasi yang ditetapkan Kementerian Investasi/Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) ke Provinsi Sulawesi Tengah untuk tahun 2023 sebesar Rp 111.68 Triliun, naik lebih dua kali lipat dari tahun sebelumnya, yakni Rp 53.09 Triliun.
Dari target tersebut, Realisasi Investasi Provinsi Sulawesi Tengah untuk periode Januari-September 2023 sebesar Rp 83,61 Triliun dan telah menyerap 33.142 tenaga kerja Indonesia.
Hal ini diungkapkan Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP), Moh.Rifani, di ruangan kerja Gubernur Sulawesi Tengah saat memaparkan Data Realisasi Investasi Provinsi Sulawesi Tengah Triwulan III (Juli – September) Tahun 2023, Selasa 7 November 2023.
Capaian ini, kata Rifani, menempatkan Sulteng diposisi ke 4 secara nasional, di bawah Jawa Barat, DKI Jakarta dan Jawa Timur.
Sementara untuk kabupaten/kota se Sulawesi Tengah, realisasi investasi terbesar dimulai dari Kabupaten Morowali, Kabupaten Morowali Utara, Kabupaten Banggai, Kabupaten Donggala dan Kota Palu.
Ia pun optimis realisasi Investasi Sulawesi Tengah bisa tembus Rp111.68 Triliun pada Desember 2023 dan dapat menyerap lebih dari 40.000 tenaga kerja Indonesia.
Menanggapi itu, Gubernur H.Rusdy Mastura merasa puas dan mengapresiasi kinerja DPMPSTP beserta stakeholder yang terus konsisten dalam mewujudkan ekosistem investasi dan berusaha yang ramah bagi pelaku usaha. (BR)