Jakarta – Memperingati Hari Kesaktian Pancasila yang jatuh setiap 1 Oktober, Jasa Raharja menegaskan kembali komitmennya dalam menjaga mutu dan kualitas pelayanan publik.
Komitmen tersebut ditunjukkan melalui kehadiran 910 titik layanan yang tersebar di seluruh Indonesia, mulai dari kota besar hingga pelosok kabupaten, sebagai wujud nyata pengabdian kepada masyarakat.
Plt. Direktur Utama Jasa Raharja, Dewi Aryani Suzana, menegaskan bahwa prinsip-prinsip Pancasila selalu menjadi pijakan dalam setiap langkah perusahaan.
“Nilai-nilai Pancasila seperti kemanusiaan, persatuan, dan keadilan sosial menjadi semangat bagi Jasa Raharja dalam memberikan pelayanan terbaik. Kehadiran kami di 910 titik layanan adalah wujud nyata komitmen untuk memastikan perlindungan dapat dirasakan hingga pelosok negeri,” ujar Dewi.
Sebagai BUMN yang mendapat mandat negara untuk memberikan perlindungan dasar bagi korban kecelakaan lalu lintas dan angkutan umum, Jasa Raharja terus memperkuat sinergi dengan berbagai pemangku kepentingan.
Mulai dari kepolisian, kementerian/lembaga, pemerintah daerah, hingga rumah sakit, kolaborasi tersebut menjadi kunci agar layanan dapat diberikan dengan cepat, mudah, dan tepat.
Menghadapi tantangan pelayanan publik yang semakin kompleks, Jasa Raharja juga konsisten melakukan transformasi dan inovasi, baik melalui digitalisasi layanan maupun penguatan peran petugas di lapangan.
“Kehadiran kami hingga pelosok negeri bukan sekadar kewajiban, melainkan bagian dari pengabdian kepada bangsa. Jasa Raharja akan terus menjaga kepercayaan masyarakat dengan menghadirkan pelayanan berkualitas yang berlandaskan nilai kemanusiaan dan keadilan, serta bersinergi dengan seluruh stakeholder,” tambah Dewi.
Momentum Hari Kesaktian Pancasila, lanjutnya, menjadi pengingat pentingnya menjaga persatuan dan menghidupkan nilai luhur Pancasila dalam kehidupan sehari-hari.
Dengan keberadaan di 910 titik layanan, Jasa Raharja memastikan bahwa perlindungan sosial bukan hanya hak masyarakat perkotaan, tetapi juga dapat dirasakan hingga ke daerah terpencil. Inilah bukti nyata upaya menghadirkan keadilan sosial sebagaimana amanat Pancasila, melalui pelayanan yang merata dan berkelanjutan.*